MELALUI PROGRAM KAMPUS DESA, MAHASISWA KOMUNIKASI DIGITAL DAN MEDIA SEKOLAH VOKASI IPB DORONG PEREKONOMIAN KELURAHAN CILENDEK BARAT MELALUI PENGEMBANGAN AKUAPONIK

Bogor – Sejumlah mahasiswa dari salah satu kelompok praktikum dari Program Studi Komunikasi Digital dan Media dari Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor (IPB) mengambil inisiatif untuk memajukan perekonomian di Kelurahan Cilendek Barat melalui program Kampus Desa. Kegiatan yang bernama Akuapole (Akuaponik Lele) bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat desa dan mengimplementasikan sistem akuaponik yang merupakan perpaduan antara budidaya ikan dan tanaman di dalam satu media secara terpadu.

Dalam rangka meningkatkan kualitas hidup dan memanfaatkan sumber daya yang ada sebagai upaya mendukung pertanian yang berkelanjutan, mahasiswa Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokasi IPB berkolaborasi dengan masyarakat Kelurahan Cilendek Barat. Alasan pemilihan lokasi di Kelurahan Cilendek Barat dalam pengembangan akuaponik bertujuan sebagai upaya pemanfaatan pertanian di lahan sempit.

Kegiatan Kampus Desa Akuapole yang dilaksanakan pada 18 November 2023 dihadiri oleh sejumlah masyarakat Kelurahan Cilendek Barat yang sebagian besar merupakan para ibu rumah tangga. Tidak hanya itu, kegiatan ini dipandu oleh praktisi perikanan dari Sekolah Vokasi IPB, Abdul Rohman Abi, A. Md.

Praktisi Perikanan Abdul Rohman Abi (18/11/2023) mengungkapkan bahwa melalui kegiatan ini dirinya mendukung penuh kegiatan Kampus Desa Akuapole melalui kontribusinya sebagai narasumber dan juga praktisi pada kegiatan ini.

Rangkaian inti kegiatan ini terdiri atas seminar tentang pengenalan pengembangan Akuaponik Lele dan tanaman kangkong dan dilanjutkan dengan workshop Akuaponik yang dipandu oleh Abdul Rohman Abi selaku narasumber sekaligus praktisi pada kegiatan ini. Pada sesi workshop, tim panitia dari mahasiswa Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokasi IPB telah menyiapkan seluruh peralatan dan perlengkapan, termasuk bibit lele dan bibit kangkong agar memudahkan masyarakat untuk langsung mempraktekan pembuatan akuaponik.

Masyarakat dibagi ke dalam tiga kelompok besar dan dari setiap kelompok terdapat perwakilan mahasiswa yang membantu praktisi untuk mengarahkan tahapan-tahapan dalam pembuatan akuaponik.

Di tengah-tengah rangkaian inti kegiatan, diadakan sesi tanya jawab terkait pengembangan akuaponik. Pada sesi ini para masyarakat yang hadir sangat antusias untuk mengajukan pertanyaan. Kegiatan ini ditutup dengan games dan pembagian doorprize.

Ketua RW 02 dari Kelurahan Cilendek Barat mengatakan, kegiatan Kampus Desa Akuapole ini memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga dari Kelurahan Cilendek Barat.  

“Kegiatan Kampus Desa Akuapole dari mahasiswa Komunikasi IPB ini telah memberikan manfaat kepada masyarakat di kelurahan ini. Melalui pelatihan pengembangan akuaponik ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di tempat kami,” paparnya.

Melalui kegiatan Kampus Desa ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk memajukan pembangunan berkelanjutan serta sebagai bentuk komitmen mahasiswa Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokaksi IPB untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat. Inisiatif ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terlibat dalam mewujudkan perubahan positif di berbagai lapisan masyarakat.

Aisyah Saharani Zulfahnur

Bogor, 25 November 2023

Stefani Arfrida, Mahasiswa BSI Perempuan Berjaya dalam Dunia Pencak Silat

Stefani berhasil menyeimbangkan antara belajar dan berlatih di dunia pencak silat.

Stefani Arfrida, seorang wanita yang telah berdedikasi dalam dunia pencak silat sejak 2014 hingga saat ini. Ia telah menunjukkan prestasi yang membanggakan dalam sepanjang karir. Motivasinya untuk memasuki dunia pencak silat adalah keyakinan bahwa ‘perempuan tidak boleh lemah dan harus mampu melindungi diri sendiri serta percaya pada kemampuan diri sendiri’.

Ia juga merupakan alumni dari Program Studi Sistem Informasi Akuntansi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika). Selama masa kuliah, Stefani berhasil menyeimbangkan antara belajar dan berlatih di dunia pencak silat. Ia meraih beasiswa prestasi sejak pertama kali masuk kuliah pada tahun 2020 hingga kelulusannya pada tahun 2023, yang sangat membantu meringankan beban biaya kuliahnya.

Stefani, seorang profesional pencak silat yang berkomitmen tinggi, telah meraih sejumlah pencapaian cemerlang dalam berbagai kejuaraan sejak tahun 2014 hingga saat ini. Ia telah mengikuti 15 kejuaraan bergengsi, mulai dari tingkat kota hingga internasional di Asia dan Eropa.

Tidak hanya sebagai atlet, Stefani Arfrida juga berperan sebagai instruktur di Perguruan Pencak Silat (PPS) Kujang Sakti Sakarima. Stefani mengajar siswa dari Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah hingga Sekolah Menengah Atas. Stefani menekankan bahwa kegiatan pencak silat telah memberinya banyak manfaat positif selain sebagai sarana untuk menyalurkan hobi.

Stefani mengungkapkan rasa syukurnya terhadap pencapaiannya saat ini. Pengalaman di dunia pencak silat telah menjadikannya pribadi yang lebih mandiri dan percaya diri. “Saya berharap bahwa program beasiswa yang diikutinya dapat memberikan dampak positif bagi banyak orang, membantu mereka mengembangkan hobi dan kemampuan mereka,” ujarnya.

Berikut prestasi terbaru Stefani Arfrida dalam dunia pencak silat:

1. Juara 2 Tanding Kelas E Putri Dewasa pada Kejuaraan Seleksi Pekan Olahraga Daerah (PORDA) 2021.

2. Juara 1 Seni Tunggal Dewasa Tingkat Nasional pada Kejuaraan Lampung Open 2021.

3. Juara 1 Tanding Kelas E Putri Dewasa Nasional pada Kejuaraan Bekasi Open Competition 2022.

4. Juara 2 Tanding Kelas E Putri Dewasa pada Kejuaraan Jakarta 2022.

5. Juara 1 Tanding Kelas E Putri Dewasa Tingkat Nasional pada Kejuaraan Jabar 2022.

6. Juara 3 Tanding Kelas E Putri Dewasa pada Kejuaraan Bandung Lautan Api 2022.

Mahasiswa Universitas BSI raih juara favorit Porli Campus Competition 2023 tingkat Nasional

Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh mahasiswa Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) di ajang kompetisi digital tingkat nasional. Cindy Wulan Mustika, mahasiswa Administrasi Perkantoran sukses meraih gelar Juara Favorit dalam Polri Campus Creator Competition 2023.

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho pada malam penghargaan yang digelar di Auditorium Mutiara STIK Lemdiklat Polri, Jakarta Selatan, pada Selasa (3/10/2023) silam.  

Kompetisi ini melibatkan 147 mahasiswa dari berbagai universitas di seluruh Indonesia. Dalam sambutannya Sandi Nugroho mengatakan bahwa ajang ini merupakan salah satu rangkaian perayaan Hari Jadi Ke-72 Humas Polri dan juga merupakan respons atas perkembangan ruang digital yang semakin pesat.

“Polri, di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, berkomitmen untuk tidak hanya bertindak sebagai pengayom dan pelindung masyarakat, tetapi juga sebagai pembawa perubahan yang melibatkan generasi muda Indonesia. Mereka dianggap sebagai penerus bangsa yang akan membawa Indonesia menuju masa depan gemilang dengan kreativitas dan inovasi mereka,” kata Sandi dalam keterangan tertulis.

Dalam era digital ini, lanjutnya, Polri terus berupaya menggali bakat-bakat digital yang dimiliki oleh generasi muda melalui program-program positif. Ini merupakan langkah konkrit dalam mendukung program pemerintah untuk mengembangkan sumber daya manusia Indonesia.

Mahasiswa Program Studi (Prodi) Administrasi Perkantoran Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) yaitu Cindy Wulan Mustika telah berhasil meraih gelar Juara Favorit dalam Lomba Polri Campus Creator Competition 2023 Tingkat Nasional. Kompetisi ini diadakan oleh Divisi Humas Polri dan Tempo.Co dengan tema “Polisi Humanis untuk Indonesia Damai di Ruang Digital”. Penerimaan penghargaan dilaksanakan dalam acara puncak kompetisi bertempat di Auditorium Sekolah Ilmu Kepolisian (PTIK).

Cindy Wulan Mustika, dia berhasil menggambarkan kemampuan dan kreativitasnya melalui karya digital yang memukau. Kemenangannya ini tidak hanya merupakan pencapaian pribadi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus mengembangkan potensi dan bakat mereka dalam dunia digital.

Menanggapi hal ini, Suharyanto selaku Wakil Rektor II Bidang Non Akademik Universitas BSI menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap pencapaian Cindy. Menurutnya, prestasi ini  tidak hanya menegaskan bakatnya dalam dunia digital tetapi juga mengukuhkan posisinya sebagai salah satu mahasiswa berprestasi di Indonesia.

“Kami melihat prestasi gemilang yang diraih oleh Cindy Wulan Mustika dalam kompetisi ini adalah bukti nyata bahwa mahasiswa Universitas BSI memiliki potensi dan kreativitas yang luar biasa. Kami berharap prestasi ini akan menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan berinovasi,” tandasnya.

Lomba ini bertujuan untuk mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa dalam menciptakan konten digital, yang berperan aktif dalam menyebarkan informasi yang akurat, positif, dan bermanfaat melalui media sosial.

Keberhasilan mahasiswa Universitas BSI ini merupakan bukti nyata dari dedikasi dalam mengembangkan kemampuan kreatif dan teknologi informasi. Melalui Lomba Polri Campus Creator Competition, mahasiswa-mahasiswi Indonesia memiliki kesempatan untuk berbagi ide dan inovasi mereka dalam membangun citra positif Polri di ruang digital.

Setelah mampu menjadi juara pada lomba dan mewakilkan kampus Universitas BSI, Cindy Wulan Mustika menyampaikan rasa kesan dan terima kasih kepada berbagai pihak. “Saya sangat senang sekali bisa berpartisipasi dalam kegiatan lomba ini. Karena disini saya bisa mendapatkan relasi, menambah wawasan, dan pengalaman baru tentunya. Dan saya mengucapkan terima kasih kepada tim panitia polri dan tim panitia tempo yang sudah menyelenggarakan acara lomba ini” Ujar Cindy.